Seorang bapak tua yang memiliki 3 orang putra sedang bingung. Ia merasa memiliki sebuah cincin ajaib yang dianggapnya bertuah karena sejak digunakan selalu membawa keberuntungan & kesuksesan bagi dirinya. Cincin ajaib itu rencananya ingin diwariskan kepada salah satu anaknya, tapi dia khawatir anak yang lain akan merasa iri. Sebagai solusi, ia pergi ke tukang cincin & membuat 2 cincin yang sama se...perti cincin ajaib miliknya. Keesokan harinya, ia memanggil ketiga putranya, lalu berkata, “Anak-anakku, cincin ini sama baiknya, siapa yg memakainya maka dia akan beruntung”.
Tak lama berselang, sang bapak tua
itu meninggal dunia. Seiring berjalannya waktu, ketiga putranya tahu
bahwa hanya satu cincin yg asli. Mereka lalu pergi ke seorang hakim yang
bijaksana untuk mencari tahu mana cincin yang asli & meminta jalan
keluar dan pembuktian.
Setelah merenung & berpikir, hakim bijaksana itu berkata: “Aku tidak dapat menolong kalian, tapi aku tahu sebuah cara untuk memastikan cincin yang asli. Pakailah cincin kalian masing-masing.. Kalian yang harus membuktikan bahwa cincin kalian asli, yaitu dengan bertindak & bekerja dengan baik sehingga kalian menjadi orang yang beruntung”.
Setelah merenung & berpikir, hakim bijaksana itu berkata: “Aku tidak dapat menolong kalian, tapi aku tahu sebuah cara untuk memastikan cincin yang asli. Pakailah cincin kalian masing-masing.. Kalian yang harus membuktikan bahwa cincin kalian asli, yaitu dengan bertindak & bekerja dengan baik sehingga kalian menjadi orang yang beruntung”.